Bahagiakah Aku ???



Kebahagiaan adalah hal yang selama ini di cari dalam kehidupan semua orang, hampir semua dari kita selalu mengatakan bahwa aku ingin selalu hidup dalam kebahagiaan.Tapi apakah kebahagiaan itu telah kita dapatkan???Lalu sesungguhnya kebahagiaan seperti apa yang kita cari selama ini???
Apakah kebahagiaan dengan materi atau kebahagiaan dalam kehidupan pribadi,tentu bukan hanya materi yang kita inginkan tapi juga dalam semua aspek kehidupan.Pernahkah kita melihat apa yang ada pada diri kita,apa yang telah Allah berikan kepada kita.selama ini.Bukankah kita hanya melihat dari kekurangan yang ada,tetapi jarang sekali kita mensyukuri apa yang telah di dapatkan.karena sesunguhnya manusia adalah mahkluk yang tidak akan pernah puas.

Setiap makhluk yang hidup di dunia ini menmimpikan sebuah kehidupan yang tenteram dan sejahtera.Pastinya tiada seorang pun yang mau hidup gelisah, pikiran berserabut dan dirundung berbagai masalah.Namun hakikatnya, kehidupan yang kita lalui ini penuh dengan dugaan.Berbagai peristiwa menuliskan sejarah kehidupan kita. Susah dan senang silih berganti setiap hari dalam menempuh berbagai rintangan dan halangan hidup tinngal bagaimana sikap kita dalam menghadapi kesulitan yang datang.
.
Hidup ini tidak senantiasa ceria dan bahagia,adakalanya derita dan duka menyelubungi kita karana berbagai masalah dan musibah yang melanda. Hadapilah setiap permasalahan dengan pikiran yang positif dan berbaik sangka bahwa setiap yang berlaku pasti ada hikmah yang sangat bernilai untuk kita.Sesungguhnya kebahagian dalam hidup tidaklah selalu berkaitan dengan fisik tetapi juga jiwa,cobalah untuk selalu mensyukuri apa yang ada pada diri kita sekarang karena pada hakikatnya tidak ada manusia yang memiliki masalah yang berat selama ia percaya dan yakin bahwa Allah selalu bersamanya dan akan selalu datang dan memberi pertolongan di setiap langkahnya.Dan berbahagialah dengan kehidupan yang kita jalani saat ini, tersenyumlah selalu kepada orang-orang di sekitar kita.

Semoga kita dapat menempuhi kehidupan yang penuh cobaan ini dengan tabah dan senantiasa di bawah bimbingan serta rahmat dari Ilahi. Hadapilah hidup ini dengan tenang dan senyuman.

2012

 Tak seorang pun cukup sentimentil dan spektakuler seperti Roland Emmerich, seperti yang terbukti pada film Independence Day dan The Day After Tomorrow. 2012 memutar trilogi bencana dalam mode yang menakjubkan.

Berdasarkan atas taksiran dari ramalan suku Maya kuno yang mengatakan bahwa dunia akan berakhir pada 21 Desember 2012,  bintang film kiamat terkini Roland Emmerich dengan luar biasa memerankan John Cusack sebagai laki-laki keluarga biasa Jackson Curtis. Dan juga didukung oleh para pemain berbakat lainnya seperti Amanda Peet, Chiwetel Ejiofor, Oliver Platt, Thandie Newton, Jimi Mistry, Thomas McCarthy, Danny Glover dan si mata liar Woody Harrelson.



Film 2012 ini dikelompokkan dalam tiga adegan meliputi:
Adegan Pertama: Pengembangan cerita dimana kita seperti mempelajari "Ilmu pengetahuan" di belakang pertunjukan besar ini dan mengenal para pemain utama di dalam melodrama.
Adegan Kedua: Kematian, kerusakan dan kekacauan ketika hari kiamat datang dan dunia bergeser, runtuh dan meledak di sekitar kita (ini merupakan adegan terbaik).

Adegan Ketiga: Pahlawan pemberani yang belajar dari rencana pemerintah untuk menyelamatkan spesies-spesies dari kehancuran gila dan mencoba untuk berlari lebih cepat dari kehancuran global untuk melihat fajar berikutnya di bumi (ini pernah terjadi sebelumnya dan akan terjadi lagi...).

Intrik ini tidak peduli walau bagaimanapun, ia hanya merupakan sebuah latar belakang dari hiburan dua setengah jam kebodohan yang tidak tahu malu, menegangkan dan menakjubkan. Ya, film ini terlalu panjang setidaknya 20 menit, dari Prison Break sampai ke "Ark" sebagai potongan yang terlalu mustahil, dan bahkan adegan berikutnya Poseidon sangat berlebihan lagi. Tetapi pada saat itu Anda bersama para penonton lainnya akan mengikuti setiap langkah yang menegangkan, seluruh bagian tubuh anda akan menyaksikan adegan penyelamatan diri di hadapan gelombang pasang sang pembunuh.

Sorotan dari efek festival Emmerich selama sekitar satu jam ini tidak diragukan lagi. Curtis Cusack memasukkan keluarganya ke dalam sebuah mobil limo dan menghindari gempa bumi yang merusak, gedung-gedung yang runtuh dan ledakan bola api dalam sebuah penyelamatan diri dari kota LA yang sedang hancur. Datang penyelamatan sebuah pesawat terbang dan ledakan akhir di udara terbuka (itu tidaklah merusak), Anda akhirnya bernafas lega setelah menahan nafas selama 15 menit untuk kegembiran karena sudah mengetahui akhir cerita dari film ini. Ini adalah tujuan dari efek-efek film, dan ini juga persisnya kenapa Anda pergi untuk melihat kategori film seperti ini.

Sebuah film bencana klasik modern untuk dirating bersama-sama dengan adikarya seperti Earthquake, The Towering Inferno dan When Worlds Collide, 2012 membakukan posisi Emmerich sebagai master bencana nomor satu. Jadi temukan layar lebar untuk melihat film ini, angkat topi anda, dan bersiap-siaplah untuk hal-hal yang tidak masuk akal dan nikmati apa yang merupakan hiburan menegangkan yang mempesona.